WebUnconfID 2018
Berawal dari ide Yohan Totting di telegram group WWWID di bawah ini tanggal 5 juni 2018.
Seperti hasil tangkapan layar di atas, akhirnya pada tanggal 29 sampai 30 September 2018 terjadilah WebUnconfID 2018 yang pertama. Luar biasa Yohan Totting berhasil mengumpulkan para community leader di dunia pengembangan website di akhir minggu dan salut buat para community leader tersebut yang rela meluangkan waktu, tenaga, dan biaya untuk datang ke Yogyakarta.
Saya menduga mereka punya satu tujuan yang baik, demi Indonesia yang lebih baik lagi. Bagi mereka (dan saya) salah satu kontribusi yang bisa dilakukan adalah membuat komunitas yang bermanfaat bagi para pengembang dan masyarakat sekitar dengan keahlian masing-masing tanpa melihat preferensi framework, bahasa, dan segala macam fanboy-ism.
Kenapa Yogya? mungkin karena relatif berada di tengah dan akses menuju Yogya relatif mudah dicapai melalui jalur darat atau udara.
Komunitas yang datang hampir dari seluruh Indonesia dan diwakili oleh para orang hebat dan berdedikasi membentuk dan berbagi ilmunya kepada orang sekitarnya.
Selengkapnya tentang siapa saja yang diundang bisa dilihat di https://webunconfid.wwwid.org/home#participants-list
Semangat berbagi ini melebihi semangat fanboy-ism framework yang mereka pakai. Di Yogyakarta dua hari tersebut tidak ada lagi “Saya PHP dev”, “React vs Vue”, “Tokopedia vs Bukalapak”, “Tiket.com vs Traveloka”, “PHP vs Javascript”, “Saya pakai Chrome, kamu pakai Firefox”, “Azure vs GCP”, dsb.
Semua punya satu tujuan, membuat Indonesia dan komunitas pengembang web lebih baik dengan caranya masing-masing!
Konsep acara ini adalah Unconference. Jadi setiap partisipan yang menentukan topik yang akan dibahas, bukan siapa yang menjadi speaker, tapi semua sama dan punya hak dan kewajiban untuk sharing sesuai topik yang dipilih bersama.
Banyak sekali insight yang didapat di acara ini. Dari hal teknis seperti performance website hingga isu diversity dan isu skill gap di dunia pengembang web.
Buat saya ini adalah pengalaman pertama mengikuti konsep unconference dan insight yang didapat sangat bermanfaat untuk saya dan semoga bermanfaat untuk Indonesia.
Demi #MerahPutih !
NB: Hasil diskusi dan topik yang dibahas akan saya buatkan tulisannya nanti
Berikut sedikit dokumentasi di saat acara
Duh siapa yang gak kenal sama kang Sandhika dari channel Web Programming UNPAS yang sangat bermanfaat bagi yang ingin belajar programming. Hormat buat kang Sandhika Galih! Saya React dan Irfan Maulana Vue, tapi disatukan oleh agilBAKA! Framework itu hanya tools! Ivan Kristianto dan om Peter Jack Kambey, yang satu Wordpress ID yang satu dari komunitas programming terbesar, PHP Indonesia. Girls power! Laravel Indonesia (Fachruzi Ramadhan) dan Yii Indonesia (Hafid Mukhlasin) Orang orang hebat! Muhammad Amirul Ihsan (kawankoding.com), Adinda Praditya (DevMuslim), Sandhika Galih (Web Programming UNPAS), Hilman Ramadhan ☕(Sekolah Koding) CTO Urbanhire, Hengki Sihombing CTO Tiket.com, Daniel Armanto CTO SIRCLO, Leontius Adhika Pradhana Robert Nyman ! One of my idols in HTML5 and web technology!